3 Pekan Dilanda Banjir, Sekolah di Kelumpang Diliburkan

5 views

19 Rumah Tergenang Air

Kondisi dalam Kampung Kelumpang Kecamatan Mook Manaar Bulatn yang dilanda banjir sejak 3 pekan lalu. LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

MOOK MANAAR BULATN – KABARKUBAR.COM
Curah hujan yang cukup tinggi di Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu, mengakibatkan ratusan rumah di sejumlah kecamatan. Setelah puluhan kampung di Kecamatan Long Iram dan Tering, sejumlah kampung di Kecamatan Mook Manaar Bulatn juga telah digenangi air. Bahkan di Kampung Kelumpang telah dilanda banjir sejak tiga pekan lalu.

“Sejak Rabu (25/11/2017) sampai saat ini, air tidak kunjung surut. Karena cuaca juga masih sering hujan, banjir tidak terelakkan,” ungkap Kepala Kampung atau Petinggi Kelumpang, M Ali Subhan, Jumat 17/11/2017 melalui sambungan telepon.

Gedung SD Kampung Kelumpang juga tergenang air, sehingga sekolah diliburkan. LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

Diterangkan Ali Subhan, di kampung berpenduduk 645 dalam 190 Kepala Keluarga itu, ketinggian air rata-rata 1-2 meter. Akibatnya, 19 rumah yang berisi 19 KK dengan 52 jiwa tergenang air. “Awal air naik sekitar jam 9 pagi. Banjir melanda RT 1 sampai RT 5,” katanya.

Ali Subhan merinci, ada 2 rumah yang tergenang banjir di RT 1. Sedangkan di RT 3, terdapat 3 rumah, dan masing-masing 4 rumah terendam air di RT 2 dan RT 4. Sementara di RT 5 ada 6 rumah yang digenangi air. “Tidak hanya rumah, gedung sekolah juga tergenang banjir. Makanya sekolah dari TK hingga SMP diliburkan,” jelasnya.

“Kami memantau perkembangan atau potensi bencana alam di Kubar, khusunya banjir yang sedang melanda kampung-kampung di Long Iram, Tering dan Mook Manaar Bulatn. Kampung Kelumpang juga terus kami pantau,” kata Kusnadi, Anggota Taruna Siaga Bencana pada Dinas Sosial Kubar. #Lilis Sari

Komentar

comments