Sebut Keuangan Stabil dan Terus Dievaluasi Jika Pekerjaan Selesai

SAMARINDA – KABARKUBAR.COM
Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia kembali mengumumkan hasil audit atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah masing-masing pemerintah daerah. Terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan atas LKPD Kabupaten Kutai Barat Tahun Anggaran 2019, diberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Opini tersebut menjadi prestasi WTP kelima kali berturut-turut yang diraih Pemerintah Kabupaten Kutai Barat.
Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur, Dadek Nandemar, mengapresiasi prestasi para kepala daerah di 10 kabupaten dan kota. Yang dengan usaha dan kerja keras dapat mempertahankan kualitas atas LKPD.
“Kiranya hasil tersebut dapat menjadi pendorong, serta pemacu untuk melaksanakan transparansi dan akuntabilitas keuangan secara lebih baik di tahun-tahun mendatang,” pesannya saat penyerahan LHP LKPD di Auditorium Kantor Perwakilan BPK RI Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa, 23 Juni 2020.

Atas pencapaian meraih WTP tahun 2015, 2016, 2017, 2018 dan 2019, Pemkab Kubar akan terus berupaya mempertahankan opini terbaik itu. Dengan meningkatkan etos kerja, disiplin pemangku kebijakan serta kinerja setiap organisasi perangkat daerah.
“Terima kasih kepada seluruh OPD di Kubar. Ini adalah keberhasilan kita semua yang tentu karena perjuangan, kerja keras, kerja ikhlas semua OPD, dan tim. Serta didukung oleh DPRD,” katanya pada acara yang dihadiri Ketua DPRD Kubar, Ridwai, dan Inspektur Inspektorat Kubar, Robertus Bellarminus Belly Djuedi Widodo.
Menurut bupati, saat ini kondisi keuangan Pemkab Kubar sangat baik, stabil, dan terus akan evaluasi jika semua pekerjaan sudah selesai. Pemerintah juga bisa mengikuti instruksi langsung dari pusat dalam penanganan Corona Virus Disease 2019. Sehingga dana transfer Kubar tidak ditahan. “Semoga Pemkab Kubar bisa menyerap anggaran yang ada dengan sebaik-baiknya,” kata Yapan.

Yapan mengakui, untuk meraih WTP tidak bisa dikerjakan hanya oleh satu orang. Tapi bisa tercapai berkat kerja sama tim. Dukungan atas kepercayaan masyarakat Kubar kepada pemerintah juga sangat penting. Kepercayaan yang diberikan itu diminta harus dipergunakan sebaik-baiknya. Untuk mencapai ‘Hari Esok Yang Lebih Baik Daripada Hari Ini’, jika semua elemen masyarakat di Kubar bisa bekerjasama dengan baik.
“Pesan khusus kepada pelaksana anggaran, tidak boleh berbuat baik. Tetapi harus berbuat benar, karena baik belum tentu benar. Namun jika benar, sudah pasti sesuai peraturan perundangan,” tegasnya.
Ditambahkan Yapan, dalam upaya mempertahankan Opini WTP, perlu kerja sama dan komunikasi baik OPD maupun DPRD yang selama ini terus memberikan dukungan. “Sekali lagi saya berterimakasih kepada semua pihak dan masyarakat Kubar yang sudah memberikan dukungan kepada pemerintah sebagai pelaksana. Dengan arahan, dukungan serta bimbingan yang baik dari BPK, sehingga Pemkab Kubar bisa meraih WTP lima kali secara berturut-turut,” jelasnya. #Sonny Lee Hutagalung