Habis Kuota, 30 Calon Siswa SMPN 1 Sendawar Ditolak

1 views

Jadi Favorit Lulusan SD

Ratusan lulusan SD yang mendaftar untuk diterima di SMP Negeri 1 Sendawar, menunggu pengumuman hasil seleksi masuk, Selasa 11/7/2017.    LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

MELAK – Penerimaan Siswa Baru di SMP Negeri 1 Sendawar berakhir Selasa 11/7/2017 pagi tadi dengan pengumuman hasil seleksi pada pukul 08.00 Wita. Sekolah beralamat di Jalan Gunung Aji RT.8 Kelurahan Melak Ulu ini dibanjiri calon siswa. Sayangnya, dari 287 calon siswa yang mendaftar, hanya 257 orang yang diterima. Sebab, jumlah tersebut sesuai kuota untuk 7 ruang kelas atau lokal.

Menurut Ketua Panitia Penerimaan Siswa Baru SMPN 1 Sendawar, Siti Esti Karoh, syarat pendaftaran tidak rumit. Hanya dengan menyerahkan Surat Keterangan Lulus, Surat Keterangan Hasil Ujian, dan Rapor di semester terakhir. “Sebanyak 30 anak yang tidak diterima, karena kuota sudah memenuhi target. Lokalnya 7 dengan jumlah masing-masing 32 siswa,” ungkap guru yang berdomisili di Kawasan Islamic Center RT. 33 ini.


Meski cuaca tidak bersahabat dengan guyuran hujan, semangat orangtua dan anak-anak tidak terhalang untuk melihat hasil seleksi. “Saya senang, karena SMP ini jaraknya dekat dari rumah. Sekolah ini juga bagus dan memiliki nilai sejarah, karena sudah berdiri lama. Juga SMP berstatus negeri satu-satunya di Melak, dengan fasilitas yang oke,” ujar Ady Longkutoy (38), seorang pendeta yang bertugas di sebuah gereja di Muara Barong. Pria yang tinggal di RT.13 Kelurahan Melak Ilir ini mendaftarkan anaknya, Tesalonika Trifosa Longkutoy, kini berusia 12 tahun.

Diungkapkan Penasehat SMPN 1 Melak, Hj Hayani (54), sekolah tidak tidak ada punggutan biaya pendaftaran mau pun SPP setiap bulannya. Cukup membayar fasilitas yang tidak bisa dijangkau, seperti pakaian olahraga. “Karena harus memesannya dari Jawa. Dasi dan topi yang mempunyai logo SMP dan lainnya. Kalau baju putih biru dan pramuka bisa membeli di toko atau pasar, karena sudah banyak yang menjualnya,” kata wanita yang tinggal di Jalan Gunung Aji RT.8 Kelurahan Melak Ulu.

“Saya berharap anak bisa masuk ke sekolah ini. Sangat luar biasa jika bisa masuk sekolah ini, karena ini sekolah unggulan di Kutai Barat. Fasilitasnya pun lengkap dan bisa menunjang pendidikan anak agar menjadi lebih baik,” kata Joni Fani Rolis (34), warga di RT.5 Kampung Sekolaq Muliaq. Seorang PNS ini datang untuk mendaftarkan anaknya bernama Lues Frenklin yang masih berusia 11 tahun.

Deg-degan kak, takut gak keterima, pengen banget sekolah di sini. Sekolah ini bagus, banyak temen-temen juga yang sekolah di sini,” ujar Siti Aisyah (14), lulusan SD Negeri 001 Melak Ilir, yang tinggal di Jalan Dimba RT.9 Kelurahan Melak Ilir.

“Awalnya deg-degan, takut gak lulus, ternyata setelah lihat hasilnya lulus kak,” ucap Erwin Dimas (12), dengan ekspresi bahagia, sambil tersenyum tipis menahan haru.
Penulis: Lilis Sari
Editor : Sonny Lee Hutagalung


Komentar

comments