Marak Inteloran, Bupati Minta GGP Ikut Beri Rasa Damai

12 views

60 Utusan GGP Se-Kaltim Bersidang di Ombau Asa

Para Pendeta Gereja Gerakan Pantekosta Majelis Daerah Kalimantan Timur secara khusus mendoakan Bupati Kutai Barat FX Yapan. LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM
Pemerintah Kabupaten Kutai Barat bertekad memberi kenyamanan bagi masyarat di Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Salah satunya rasa damai bagi seluruh umat beragama. Apalagi dengan maraknya aksi intoleran yang dilakukan oknum-oknum atau kelompok tidak bertanggungjawab. Yang membuat kegaduhan mengatasnamakan agama.

Bupati Kubar, FX Yapan berharap, Jemaat Gereja Gerakan Pantekosta Kalimantan Timur dapat turut memberi rasa damai dan tenteram di tengah umat beragama. “Saya harap Jemaat GGP menjaga kedamaian di tengah isu intoleransi saat ini,” katanya saat membuka Sidang Lengkap V Majelis Daerah GGP Kaltim di GGP Jemaat Efata, Kampung Ombau Asa Kecamatan Barong Tongkok, Jumat 4/5/2018.

Yapan mengatakan, kegiatan tersebut semestinya diupayakan sebagai peningkatan kualitas sumber daya manusia secara rohani. Baik menyangkut iman maupun menempatkan diri dalam keterlibatan kehidupan masyatakat Kaltim yang multi kultur. Dan GGP mampu meneguhkan komitmen bersama dalam memaksimalkan fungsi gereja.

Sidang Lengkap V Majelis Daerah GGP Kaltim diikuti 60 peserta yang merupakan utusan dari masing-masing jemaat dan pengurus wilayah GGP. LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

Dengan tema ‘TUHAN Memperbaharui Hati Dan Roh’, diharap memberi makna terhadap upaya kasih pelayanan kepada jemaat dan karya di ladang TUHAN. “Sebab untuk melayani dibutuhkan keikhlasan serta kesungguhan hati yang tulus mengasihi,” kata bupati.

Bupati juga berharap GGP dapat berkarya nyata dalam pelayanannya, dan peduli pada seluruh persoalan yang tengah dihadapi pemerintah. Agar ikut menjawab tantangan dan persoalan hidup yang menyangkut upaya jemaat menuju kemandirian hidup. Juga kesehatan yang berkualitas, perwujudan kesejahteraan secara lahir dan batiniah.

Yapan meminta gereja juga dapat secara nyata peduli mewujudnyatakan dengan melahirkan program-program. Khususnya yang memiliki tujuan dan sasaran ekonomi, sosial dan budaya bagi seluruh umat beragama. “Contoh konkritnya, saya berharap GGP mampu berbicara tentang bagaimana memerangi narkoba, mengentaskan kemiskinan, memerangi kebodohan dan ikut menyukseskan ketahanan pangan,” harapnya.

Bupati Kutai Barat, FX Yapan, bersama para Pengurus Majelis Daerah GGP Kaltim. LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

Ketua Panitia Sidang V GGP Kaltim, Pendeta Ruslim menjelaskan, acara ini dilaksanakan 2 hari hingga besok. Guna mengevaluasi program kerja selama 5 tahun ini, lalu membuat program untuk periode berikut. Termasuk memilih Ketua dan Wakil Ketua serta Pengurus Daerah GGP Kaltim yang baru.

Dengan peserta sekitar 60 utusan yang terdiri dari Majelis Pusat sebagai narasumber, Penasehat Persidangan, seluruh Anggota Majelis Daerah yang lama, dan utusan di setiap wilayah serta utusan jemaat dari GGP Kaltim. Kegiatan diisi Sidang Paripurna, Pleno, Pembahasan Program Kerja, dan puncaknya Pemilihan Pengurus Daerah yang baru. “Salah satu tujuannya yaitu lebih memantapkan lagi program kerja dan setiap program itu dapat dijalankan dengan baik,” ucapnya.

Acara ini dihadiri juga Pendeta Feky Tambalean selaku pengurus Majelis Harian Pusat GGP. Dan Pendeta Janis Mogot selaku pengurus Majelis Daerah GGP serta Bamag, PGI, PGIP, API, dan Bimas Kristen. “Kita berharap dapat menyusun program yang baru untuk kemajuan pelayanan GGP di seluruh Kaltim. Gereja sebagai mitra pemerintah, bergandengan bersama-sama membangun daerah di Kaltim,” pungkas Pendeta Ruslim. #Lilis Sari/Advertorial

Komentar

comments