Ada Yang Menginap Sampai 8 Bulan Karena Sakit Stroke
BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM
Masyarakat Kabupaten Mahakam Ulu yang menjalani perawatan atau sedang berobat ke Rumah Sakit Umum Harapan Insan Sendawar, tidak perlu kuatir mau menginap dimana. Sebab pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Mahulu telah menyediakan tempat khusus bagi para pasien maupun pendampingnya menginap. Tercatat 30 pasien setiap bulannya mendapat pelayanan di Rumah Singgah Kesehatan (RSK) Griya Sehat Mahulu.
Kepala Diskes Mahulu, Dokter Agustinus Teguh Santoso, menyebut RSK telah beroperasi sejak diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak, 3 Mei 2018 lalu. Untuk membantu warga Mahulu yang sedang berobat ke pelayanan medis di Kabupaten Kutai Barat. Terutama yang menjalani perawatan di RSU HIS, yang pintu masuknya hanya sekitar 150 meter dari RSK.
“Setidaknya RSK ini bisa meringankan beban warga Mahulu yang berobat atau dirujuk ke Kubar. Apalagi mereka yang tidak memiliki keluarga dan tidak mampu untuk membayar penginapan, bisa ditampung di RSK. Semua ini gratis, karena sudah ditanggung Pemkab Mahulu,” ungkapnya, Kamis 4/10/2018 melalui sambungan telepon.
Dijelaskan Kepala RSK Griya Sehat Mahulu, Maria Magdalena, semua operasional atau kegiatan di RSK ini dinaungi Diskes Mahulu. Setiap bulannya ada sekitar 30 pasien yang sedang menjalani perawatan dalam beragam penyakit umum. Setiap pasien dibatasi dengan dua orang pendampingnya.

“Tidak ada batas waktu menginap di sini. Bahkan pernah ada yang sampai delapan bulan menginap disini, karena sakit stroke dan harus menjalani perawatan serta terapi,” katanya saat ditemui di RSK Griya Sehat Mahulu di Jalan Hasanuddin RT 6 Kampung Sekolaq Joleq, Kecamatan Sekolaq Darat.

Maria melanjutkan, tidak hanya pasien yang boleh menginap di RSK. Tapi bagi mereka yang sedang mendampingi keluarganya dirawat di RSU HIS, boleh ikut menginap. Dalam setiap periode, ada setidaknya 10 pasien atau keluarga pasien yang menginap di RSK. “Diutamakan bagi mereka yang tidak ada keluarga di sini. Kebanyakan yang disini keluhannya penyakit Ispa (Inspeksi Saluran Pernafasan) dan melahirkan,” jelasnya.
Dengan 8 pegawai yang terdiri dari tiga tenaga kesehatan dan lima staf umum, pihaknya menyediakan makanan untuk mereka yang menginap di RSK. Sebab tersedia dapur yang menyiapkan makan pagi, siang dan malam. “Mau menu sendiri, boleh memasak. Ada peralatan dapur bisa dipakai siapa saja yang menginap disini,” pungkas Maria.
RSKGriya Sehat Mahulu memiliki dua ruang yang dijadikan tempat menginap. Ruang depan dapat menampung setidaknya 12 orang dengan kasur dan bantal disediakan RSK. Di ruang belakang yang berukuran lebih kecil, bisa untuk menginap empat orang. “Kami sudah seminggu lebih disini. Istri saya melahirkan,” kata Jenau Jenang, warga Kampung Matalibaq Kecamatan Long Hubung yang baru saja dikaruniai anak laki-laki.
“Sakit maag dan beberapa hari opname di HIS, tapi sekarang dirawat disini saja,” imbuh Mubung yang berasal dari Kampung Tiong Ohang, Kecamatan Long Apari. #Sonny Lee Hutagalung