Sentot Susanto Ingatkan Personelnya untuk Tidak Arogan

BARONG TONGKOK- KABARKUBAR.COM
Sebagai penegak Peraturan Daerah, Satuan Polisi Pamong Praja harus memiliki disiplin yang kuat. Tugas pokok dan fungsi dapat berjalan baik, jika disiplin seluruh personel sudah terbina. Penegakan disiplin dimulai dari dalam Satuan, selanjutnya akan dilakukan penegakan disiplin di luar Satuan.
Demikian disampaikan Kepala Satuan Pol PP Kutai Barat, Sentot Susanto saat KabarKubar berkunjung ke ruang kerjanya, di Kantor Satpol PP Kubar, Senin 18/9/2017. Ia menuturkan, selain menegakkan Apel Pagi-Sore, absensi seluruh personelnya juga dilakukan secara ganda.
“Absensi bukan saja Fingerprint, saya juga perintahkan agar absensi manual dibuat. Dalam penegakan disiplin, kita gunakan semi militer. Hasilnya dapat kita lihat, saat ini disiplin sudah sangat teratur,” terang pria yang bergelar Sarjana Hukum itu.

Dalam menegakkan Peraturan Daerah, Pria yang berpangkat Komisaris Polisi aktif itu lebih mengutamakan pendekatan humanis. Ia bahkan menekankan kepada seluruh personelnya, agar jangan bertindak arogan. “Dalam penegakan Perda, kita perlu memberikan edukasi (pendidikan) kepada masyarakat. Sehingga mereka sadar dan tidak mengulangi perbuatannya melanggar Perda,” ucap Sentot.
Kehadiran Satpol PP cukup penting bagi Pemerintah Kabupaten Kubar, khususnya dalam penegakan Perda. Dalam melakukan tindakan di lapangan, Sentot menekankan pendekatan kekeluargaan dan persuasif. “Tindakan represif merupakan upaya terakhir, jika kedua upaya itu tidak juga diindahkan,” ucapnya.
Dalam hal pengaturan personel, Kasat Pol PP Kubar, lebih memfokuskan penempatan personel di lapangan. Bahkan tak tanggung, dari 438 personel Pol PP yang ada, 300 personel ditempatkan di lapangan. Ke-300 personel itu difokuskan melaksanakan pengawasan. Baik di Pasar, patroli Aset Pemkab Kubar, patroli lingkungan serta penempatan di Pos Terpadu.
“Untuk ASN atau THL yang berada di luar lingkungan kerja pada jam dinas, kita masih melakukan Shock Theraphy, yakni lewat patroli lingkungan. Selanjutnya, jika masih mengulangi, akan kita tanyakan dia dari OPD mana serta mencatat namanya,” jelasnya, seraya menambahkan akan memberdayakan personelnya secara maksimal dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi.

Mengenai Patroli Wilayah, Sentot mengakui telah meliputi 5 kecamatan di Kubar. Yakni, Kecamatan Melak, Barong Tongkok, Tering, Linggang Bigung serta Mook Manaar Bulatn. Bahkan untuk mobil patroli, Ia mengerahkan sebanyak 3 unit. “Sampai mobil yang kondisinya rusak, saya perbaiki, benahi dan jadikan mobil patroli,” sebutnya.
Ia juga mengungkapkan, telah menjalin koordinasi dengan Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban di tiap kecamatan yang ada di Kubar. Itu mendapat respon yang baik dari Pemerintah Kecamatan. Tiap personel Tramtib Kecamatan diharapkan memberikan laporan tentang situasi di kecamatan. Misalnya ada kegiatan hiburan malam atau kegiatan lainnya, agar dilaporkan. Sehingga Kasat Pol PP bisa menurunkan personel berjaga, tentunya tetap memberdayakan Tramtib Kecamatan.
“Dua kecamatan, yakni Barong Tongkok dan Melak sudah aktif melaporkan. Sementara 14 kecamatan lainnya sudah kita surati untuk koordinasinya,” pungkasnya. #Reyber Benhouser Simorangkir