Setelah Dikukuhkan TKK – SKB Dilanjutkan Pembekalan.
KABARKUBAR.COM – SENDAWAR.
Tim Kampanye bakal calon Bupati Frederick Edwin dan bakal calon Wakil Bupati, Nanang Adriani Kabupaten Kutai Barat tahun 2024 resmi terbentuk.
Ditandai dengan penandatangan Surat Keputusan ( SK) dan Pengukuhan
Tim Kampanye Kabupaten ( TKK) Sempekat Kubar Bersama ( SKB), yang dilanjutkan dengan Pembekalan, bertempat di kediaman Frederick Edwin di jalan Aji Tulur Jejangkat II, Rabu 17 April 2024.
Mantan anggota DPRD dua Periode, Iku didaulat sebagai Ketua Tim Kampanye Kabupaten Sempekat Kubar Bersama pada Pilkada tahun 2024.
Ketua TKK – SKB, Bartolomeus Iku mengatakan tim ini merupakan pilar pemenangan dan bertugas untuk memenangkan pasangan bakal calon Bupati dan bakal calon wakil Bupati yang disingkat FENA.
“Kenapa FENA, Filosofinya adalah dulu sebelum kenal ponsel, kita ada istilah ‘ sahabat pena’ . Sehingga tim ini kita sebut FENA , seperti alat tulis Pena, pasangan ini akan mengukir sejarah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kutai Barat,” kata mantan wakil ketua DPRD Kubar tersebut.
Tim FENA terdiri dari beberapa unsur diantaranya dari Taruna Gharda Mandiri ( TGM), Putri Ringeng, Relawan Edwin, Banteng tua.
Dalam sambutannya,bakal Calon Bupati, Frederick Edwin menyampaikan terima kasih sebesar- besar dengan Tim yang sudah terbentuk ini.
” Setelah pengukuhan Tim akan dilakukan pembekalan, yang bertujuan untuk menyatukan persepsi semua tim demi memenangkan Pilkada Kubar pada November 2024,” ungkap Edwin dihadapan ratusan Tim TKK – SKB yang hadir pada pengukuhan dan pembekalan tim.
Selain itu Pembekalan ini bertujuan agar masing – masing tim bisa memahami tugas dan tanggung jawabnya. Dan melalui pembekalan ini kiranya semakin meningkatan semangat persatuan dn kesatuan tim sesuai dengan nama Tim Sempekat Kubar Bersama.
Dalam pengukuhan Tim TKK- SKB yang berjumlah 323, didampingi sejumlah tokoh kabupaten Kutai Barat, diantaranya Mantan anggota DPRD Hilarion, Hendrik Bungas Nipon, mantan ketua KPU Kubar, Arkadius Hanyeq, komisioner KPU Kubar, Simon Seboraga, Tim pakar Ismail Marjuki dan sejumlah tokoh lainnya.#Ardi Nando.
