Usai Tutung, Witelteram Diminta Percepat Listrik Masuk di 53 Kampung

8 views

Jadi Road Map PLN, Lingau dan Besiq Target Terang Tahun 2020

Bupati Kubar FX Yapan, Wakil Bupati Kubar H Edyanto Arkan bersama Ketua DPRD Kubar Ridwai, meresmikan listrik yang telah menyala di rumah warga Kampung Linggang Tutung pada Rabu, 27 Mei 2020. SONNY LEE HUTAGALUNG/KABARKUBAR.COM

LINGGANG BIGUNG – KABARKUBAR.COM
Pemerintah Kabupaten Kutai Barat mengapresiasi kinerja Perusahaan Daerah Witelteram. Karena telah berhasil mempercepat masuknya aliran listrik dari Perusahaan Listrik Negara ke Kampung Linggang Tutung, Kecamatan Linggang Bigung. Untuk itu, upaya yang sama diminta dilakukan 53 kampung yang masuk Road Map Listrik Desa oleh PT PLN Persero.

Termasuk di di dua lokasi lain yang hingga kini masih berharap mesin pembangkit listrik pribadi. Yaitu Kampung Intu Lingau dan Lakan Bilem di Kecamatan Nyuatan. Serta Kampung Besiq yang secara otomatis masuk ke sejumlah kampung lain di Kecamatan Damai.

“Dulu PLN macet masuk ke Tutung ini, ada saja ‘kerikil’, hambatan. Syukur bisa dibantu perusda (Witelteram),” ujar Bupati Kutai Barat, FX Yapan, saat Peresmian Listrik di Kampung Linggang Tutung pada Rabu, 27 Mei 2020.



Diakui bupati, wacana pemindahan Ibu Kota Negara ke Provinsi Kalimantan Timur menjadi kesempatan untuk menggenjot PLN. Sebab sebelumnya telah banyak upaya mendesak PLN untuk mengalirkan listrik ke daerah yang masih gelap gulita di malam hari. Termasuk perumusan kebijakan atas dasar kebutuhan, bukan kepentingan tertentu.

Ketersediaan listrik di seluruh wilayah Kubar perlahan tapi pasti terus diupayakan. “Kesempatan pak wakil (Wakil Bupati Kubar, H Edyanto Arkan) genjot PLN. Karena saya sendiri sudah sering koordinasi dengan PLN. Masih banyak kampung belum teraliri Listrik,” katanya.

Yapan mengatakan, Witelteram telah melakukan sosialisasi di Lingau dan Besiq. Warga setempat pun telah menerima rencana pemasangan jaringan listrik. “Saya tidak mau hasil rapat bersama PLN, ternyata tidak terealisasi. Jangan hasil rapat saya sampaikan ke masyarakat, lalu dikira bohong,”

Pekerja Witelteram melakukan pemasangan jaringan listrik di Kampung Linggang Tutung pada Sabtu, 2 Mei 2020. ISTIMEWA/KABARKUBAR.COM

Menurut Direktur Utama Perusda Witelteram, Syachran Eric Lenyoq, pemasangan jaringan listrik segera diupayakan terealisasi di sejumlah kampung lainnya. Ada 53 kampung di Kubar masuk Road Map Listrik Desa PT PLN Persero. Setelah terpasang, instalasi di rumah calon pelanggan dilakukan bertahap sesuai pesanan.

Setelah Tutung dan wilayah Kecamatan Mook Manaar Bulatn yang sudah terpasang tiang, selanjutnya bentangan kabel jaringan. Berlanjut ke Kampung Long Daliq di Kecamatan Long Iram dan MMB. “Listrik mengalir di Besiq, artinya kampung sekitar juga akan masuk. Bermai, Muara Niliq, Mantar, Muara Nyahing dan Muara Tokong akan terang. Lingau serta Besiq sekitarnya ditargetkan bisa tersambung Tahun 2020 ini,” jelasnya.



Bulan depan direncanakan 60 instalasi yang sudah terpasang di Tutung sudah menyala. PLN sebagai vendor dan Witelteram memasang instalasi dengan meteran berdaya 900 watt, dan 1.200 watt untuk rumah ibadah atau fasilitas umum. Melapeh Baru ke Tutung berjarak sekitar 25 kilometer, PLN harus mengeluarkan dana puluhan miliar rupiah untuk jaringan listrik tersebut.

Sejak Witelteram dipercayakan menangani pada 4 Maret 2020, langsung bergerak sosialisasi dan instalasi. Akhirnya pada Senin, 18 Mei 2020 beberapa rumah di Tutung sudah terang benderang.

“Jadi tidak sampai dua bulan. Karena ini pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat, dan perintah Presiden RI pada 4 April 2020, semua desa harus teraliri listrik. Juga berkat dorongan bapak bupati kepada pihak PLN,” kata Eric Lenyoq. #Sonny Lee Hutagalung

Komentar

comments