Luncurkan Batik Agit, Dekranasda Kubar Cetak Lagi Karya Seni Budaya Asli

228 views

Karya Ketiga Setelah Batik Tumang dan Batik Moring

Bupati Kutai Barat bersama Ketua Dekranasda Kutai Barat Yayuk Seri Rahayu, Wabup Kutai Barat dan istrinya, bersama personel Armada Band usai launching Batik Agit, Selasa 5/11/2019 malam di Taman Budaya Sendawar. LILIS SARI/KABARKUBAR.COM

BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kutai Barat kembali mencetak karya seni budaya asli daerah. Kali ini adalah Batik Agit yang diluncurkan atau dikenalkan secara resmi oleh Pemerintah Kutai Barat pada malam pesta rakyat, Selasa 5/11/2019 di Taman Budaya Sendawar.




Bupati Kutai Barat, FX Yapan SH mengatakan, Pemkab Kubar bangga dan mengapresiasi kinerja Dekranasda Kubar. Yang telah mampu menggali potensi seni budaya daerah di bidang kerajinan bersama para pengrajin lokal. “Hasil karya seni jadi satu kebanggaan daerah. Terus berkarya dan berinovasi meningkatkan karya seni budaya asli daerah Kubar tercinta ini,” ujarnya.

Ia mengimbau pejabat di jajaran Pemkab Kubar, pihak swasta, serta masyarakat agar dapat mendukung dan mempromosikan hasil karya seni daerah itu. Salah satunya dengan cara mengenakan batik khas Kubar tersebut dalam berbagai acara dan kesempatan.

Ketua Umum Dekranasda Kubar, Yayuk Seri Rahayu mengatakan, ada sembilan busana yang ditampilkan melalui pertunjukan busana atau fashion show malam itu. Sebagai salah satu cara dan upaya untuk melestarikan kearifan lokal dan mengangkat perekonomian masyarakat Kubar. Peluncuran atau launching batik malam itu merupakan karya ketiga.

“Yang sudah di-launching sebelumnya yaitu Batik Tumang (Tumpar dan Anggrek) dan Batik Moring (Monaaq Ringeng),” ungkapnya di hadapan ribuan masyarakat yang hadir untuk memeriahkan malam pesta rakyat tersebut.

Yayuk menambahkan, Batik Agit mengandung makna khusus. Gambar Anggrek Hitam yang ditampilkan melambangkan keindahan alam Kubar. Sedangkan Kelagit sendiri merupakan tumbuhan yang saling mengait yang menjaga bunga anggrek hitam. “Batik Agit menggambarkan rasa persatuan dan persaudaraan masyarakat Kubar yang saling bersatupadu, menjaga keindahan alam daerah ini,” jelas Yayuk yang juga Ketua TP PKK Kabupaten.

Dihibur penampilan grup musik ibukota, Armada Band, semarak malam penutupan rangkaian HUT Ke-20 Kabupaten Kutai Barat dihadiri para tokoh. Di antaranya, Ketua DPRD Kubar Ridwai, Sekkab Kubar Yacob Tullur berserta istri, para pejabat OPD, Ketua DWP Kubar, dan organisasi wanita.



Hadir pula Anggota DPRD Provinsi Kaltim, Kapolres Kubar, Komandan Kodim 0912/KBR, Ketua Pengadilan Negeri Kubar, Kepala Kejari Kubar, pimpinan Perbankan dan perwakilan manajemen perusahaan. #Lilis Sari/Advertorial

Komentar

comments