Ajukan Proposal Bantuan, Camat Tegaskan Pengurus Harus Warga Tetap

41 views

Reses Marthinus di Kampung Sendawar

Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi PDI Perjuangan, Marthinus, meminta masyarakat untuk mengusulkan program pembangunan yang akan dilaksanakan di kampungnya. SONNY LEE HUTAGALUNG/KABARKUBAR.COM

BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM
Pelaksana Tugas Camat Barong Tongkok, Denasius Sodop, mengingatkan bagi mereka yang ingin mengajukan bantuan dana kepada pemerintah, untuk mengikuti prosedur. Selain item dan anggaran yang dibutuhkan, di dalam proposal harus mencantumkan susunan pengurus. Sehingga diketahui siapa yang akan dihubungi saat diperlukan untuk koordinasi, dan siapa yang bertanggungjawab.

Denasius menegaskan agar penanggungjawab atau pengurus inti dalam proposal adalah warga tetap, atau yang telah berdomisili lama di daerah pemohon. “Jangan lagi ada dalam kepengurusan warga baru yang bisa saja sewaktu-waktu pergi atau pulang ke kampungnya,” ujarnya saat Reses Anggota DPRD Provinsi Kaltim, Marthinus, di Aula Kantor Pemerintah Kampung Sendawar Kecamatan Barong Tongkok, Rabu 16/5/2018 sore.

Mantan Lurah Simpang Raya ini menjelaskan, pesannya itu berdasarkan pengalaman. Ketika proposal diajukan, salah seorang pengurus tidak dapat hadir saat diminta tandatangan. Dan akhirnya proses pencairan dana tidak bisa dilakukan. “Bukan kita bedakan suku, tapi memang harus warga setempat. Karena jangan saat nanti dibutuhkan, orangnya tidak ada karena sudah pulang kampung,” katanya.

Ketua Karang Taruna Kampung Sendawar, Yosef Kasimin, berharap lembaga dipimpinnya mendapat dana operasional, karena tidak ada ditampung dalam Alokasi Dana Kampung dari APBD Kubar maupun Alokasi Dana Desa dari APBN. SONNY LEE HUTAGALUNG/KABARKUBAR.COM

Denasius meminta warga Kampung Sendawar memahami kemampuan keuangan Pemkab Kubar yang masih terkendala defisit anggaran. Sehingga sejumlah program harus ditunda realisasinya. Bantuan keuangan provinsi diharap bisa menolong mewujudkan program-program yang direncanakan. Sejalan dengan kebijakan pemerintahan Bupati Kubar FX Yapan, yang merancang pembangunan dari daerah pinggiran. “Kita yakin Pak Marthinus akan melihat prioritas untuk dipertimbangkan dapat dibantu,” harapnya.

Menanggapinya, Marthinus yang adalah Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi PDI Perjuangan, menegaskan proposal harus direkomendasikan Petinggi (kepala kampung) setempat. Dan jika itu ditujukan untuk mendapat bantuan keuangan dari provinsi, wajib ditandatangani bupati. Prosedur tersebut, kata dia, merupakan aturan yang harus dituruti.

Reses Anggota DPRD Kaltim, Marthinus di Kampung Sendawar dilaksanakan di Aula Kantor Petinggi Sendawar, Rabu 16/5/2018 sore. SONNY LEE HUTAGALUNG/KABARKUBAR.COM

Ia menambahkan, bantuan yang berkaitan keagamaan justru memiliki tambahan syarat. Jika sebelumnya hanya diverifikasi oleh instansi terkait, sekarang harus diperiksa pihak kejaksaan negeri dan inspektorat setempat. “Tapi tidak sulit kok kalau mau mengikuti syarat yang diatur itu. Kalau sifatnya kegiatan yang bernilai kecil, mudah-mudahan bisa saya bantu secara pribadi. Jadi tidak perlu menyampaikan proposal,” ungkap pria yang pernah menjadi Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia di Kubar ini.

Sekretaris Kampung Sendawar, Syahrin, berterimakasih atas Reses di kampungnya. Sebab ini kali pertama diadakan Reses di kampung yang juga biasa disebut Karang Rejo itu. “Kami tidak berharap dibantu dalam bentuk uang, tapi program. Yang jelas kami butuh dibantu soal pertanian, perkebunan dan perikanan,” katanya.

Ia berharap, dibantu juga dalam hal pemasaran hasil atau produksi mereka. “Harga karet tolong dibantu pak, agar bisa naik.”

Marthinus bersama Plt Camat Barong Tongkok Denasius Sodop, Sekretaris Kampung Sendawar Syahrin dan warga Kampung Sendawar, Rabu 16/52018. SONNY LEE HUTAGALUNG/KABARKUBAR.COM

Sementara Ketua Karang Taruna Kampung Sendawar, Yosef Kasimin mengakui lembaganya tidak punya dana operasional. Sebab Alokasi Dana Kampung sangat minim dan Alokasi Dana Desa hanya untuk membiayai proyek di kampung. “Kami butuh alat kesenian serta kostumnya, juga alat dan sarana olahraga. Kami harap bisa dibantu Pak Marthinus, dan terima kasih karena langka ada anggota DPRD Kaltim hadir dan reses di sini,” ujarnya.

Menurut Staf Lembaga Adat Kampung Sendawar, Hamrin, banyak warga setempat yang berprofesi sebagai nelayan tradisional. “Kami sangat butuh bantuan perahu, jala, mesin dan tambatan perahu. Mudah-mudahan wakil dari provinsi bisa membantu kami,” harapnya.

Marthinus menegaskan kedatangannya murni dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihannya, yakni Kubar, Kutai Kartanegara dan Mahakam Ulu. “Ini bukan kampanye pilgub, pileg atau pilpres. Karena saya punya program dengan slogan Pejuang Wong Cilik, saya akan mengupayakan segera bantuan bagi para petani, nelayan dan pengusaha kecil seperti pedagang kaki lima. Kalau nilainya kecil, tidak perlu proposal, saya akan bantu langsung,” tukasnya. #Sonny Lee Hutagalung/Advertorial

Komentar

comments