Ekti Imanuel Berharap Pemain Bisa Masuk Tim Proliga
SAMARINDA – KABARKUBAR.COM
Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Provinsi Kalimantan Timur membuka Kejuaraan Provinsi Bola Voli Indoor Under 19 (Usia di Bawah 19 Tahun). Kejuaraan yang diikuti sedikitnya 400 atlet voli, mempertemukan tim dari tujuh kabupaten dan kota di Kaltim. Setiap daerah mengutus tim putra dan putri yang masing-masing berisi 23 atlet. Tim Voli Kubar menjadi kandidat juara pada kejuaraan kali ini.
Kejurprov yang digelar di Gedung Anggar Polder Air Hitam, Kota Samarinda, rencananya berlangsung mulai Senin, 9 Maret 2020 hingga Sabtu, 14 Maret 2020. Dari 10 kabupaten dan kota di Kaltim, hanya tujuh daerah yang mengutus para atletnya di kejurprov kali ini.
“Minus Mahakam Ulu, Paser dan Berau. Kita harap di kejuaraan berikutnya akan mengirim atletnya. Agar potensi atlet voli makin terlihat,” ujar Ketua PBVSI Kaltim, Ekti Imanuel, Saat membuka Kejurprov Bola Voli Indoor U-19 Kaltim.
Bermaterikan atlet-atlet berprestasi yang telah berpengalaman di sejumlah turnamen atau kejuaraan, PBVSI Kubar menjadi kandidat juara. Salah satunya di Tim Putra, memiliki Rio Fabiano yang masih berusia 15 tahun. Remaja asal Kampung Ongko Asa, Kecamatan Barong Tongkok ini, sudah menjadi andalan PBVSI Kaltim di sejumlah kejuaraan level nasional.
Berikut materi Atlet Voli dari Kubar:
Tim Voli Putri PBVSI Kubar U-19
PEMAIN | USIA | NOMOR | POSISI |
1. Danti Olivia Arianni | 18 Tahun | 3 | Kapten |
2. Petronela Bonglim | 18 Tahun | 2 | Libero |
3. Emanuela Wana Ayu L | 18 Tahun | 7 | All Round |
4. Brigitta Emiliana Julian | 17 Tahun | 4 | Setter |
5. Natalia Indriani | 17 Tahun | 1 | All Round |
6. Herlina Mareti | 18 Tahun | 11 | Midle Open |
7. Belinda Apriani | 18 Tahun | 10 | Setter |
8. Bertines Ayuni | 18 Tahun | 9 | Midle Open |
9. Sarmila Lita | 18 Tahun | 5 | Midle Open |
10. Sindi Maria | 17 Tahun | 8 | Spiker |
11. Lorensa Natalia | 18 Tahun | 6 | Defender |
12. Birgita Melati | 15 Tahun | 12 | Midle Open |
13. Meisa Violeta Rebeka | 17 Tahun | 14 | Spiker |
14. Tina Lorenza | 15 Tahun | 13 | Spiker |
Manager: Roni Alex Gores | |||
Pelatih Kepala: Suyud | |||
Asisten Manager: Hendri Smith | |||
Asisten Pelatih: Yunaedi dan Nandrianus Dicky |
Tim Voli Putra PBVSI Kubar U-19
PEMAIN | USIA | NOMOR | POSISI |
Andreas Aldi Alfandi | 18 Tahun | 5 | Kapten |
Yoga Saputra | 18 Tahun | 2 | Libero |
Kristianus Marchelo Lippi | 17 Tahun | 7 | |
Gabriel A Putra Mayudha | 15 Tahun | 10 | |
Rio Fabiano | 15 Tahun | 11 | Spiker |
Jensen | 18 Tahun | 9 | |
Yosua R | 17 Tahun | 18 | |
Eky | 18 Tahun | 1 | |
Agus Wira Hadi Kesuma | 17 Tahun | 3 | Setter |
Brayen Lido Wijaya | 17 Tahun | 4 | |
Sahli | 18 Tahun | 8 | |
Indra Ananta Pratama | 18 Tahun | 17 | Setter |
Aris Munandar | 18 Tahun | 6 | |
Manager: Piran | |||
Pelatih Kepala: Andreas Ario Seto | |||
Asisten Manager: Idrus | |||
Asisten Pelatih: Chandra dan Andreas Richo DSW |
Ekti Imanuel mengatakan, kejurprov ini jadi agenda pertama Pengurus PBVSI Kaltim yang baru dilantik pada Senin, 16 Desember 2019 di Hotel Mesra Internasional, Kota Samarinda. Ajang ini juga sebagai persiapan menghadapi Kejuaraan Nasional Bola Voli pada Juni 2020 ini. Untuk itu, telah dibentuk tim seleksi atlet.
Ia berharap para atlet berlatih lebih giat. Sehingga dalam dua atau tiga tahun nanti, ada putra dan putri Kaltim bisa masuk di tim Proliga. “Jangan ada yang merokok dan begadang. Kalau tidak menjaga kesehatan, bagaimana mau jadi atlet berprestasi,” kata Ekti Imanuel saat memberikan kata sambutan yang didampingi Sekretaris PBVSI Kaltim, Azhari Abubakar dan Bendahara PBVSI Kaltim, H Akhmed Reza Fachlevi.
“Jangan ada yang merokok dan begadang. Kalau tidak menjaga kesehatan, bagaimana mau jadi atlet berprestasi,” kata Ekti Imanuel saat memberikan kata sambutan yang didampingi Sekretaris PBVSI Kaltim, Azhari Abubakar dan Bendahara PBVSI Kaltim, H Akhmed Reza Fachlevi.
“Ada banyak atlet berbakat dan menjadi bibit unggul untuk Voli di Kaltim. Kejurprov ini menjadi salah satu ajang mengasah bakat dan prestasi ke level nasional nantinya. Ke depan kita akan perbanyak kejuaraan di tingkat remaja, untuk menggali potensi atlet di kabupaten dan kota,” kata Ekti Imanuel kepada KabarKubar.
Sementara Wakil Ketua II Komite Olahraga Nasional Indonesia Kaltim, Sumarlani optimis PBVSI mendapat atlet-atlet berpotensi. “Meski tidak ikut di PON Papua, tetapi pembinaan atlet kita harap bisa tetap berjalan. Kalau dilihat potensi pemain bagus, tinggal bagaimana membinanya,” katanya. #Soner Klend Sabbath