Yabess Beri Siraman Rohani dan Seminar Narkoba
BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM
Tidak kurang 250 pemuda dan pemudi mendapat siraman rohani serta pengetahuan tentang bahaya narkotika dan obat-obatan terlarang, Jumat 16/2/2018 pagi tadi. Diprakarsai Yayasan Memberkati Sendawar Sempekat, menggandeng Satuan Reserse Narkoba Polres Kutai Barat. Diawali Firman TUHAN, para generasi Kabupaten Kutai Barat diberikan pemahaman seputar narkoba.
Bertempat di Gedung PKK Kabupaten Kubar, para pemuda mendapat nasihat dari pembicara, Pendeta Stenly HS Siar. Dengan Tema ‘Gold Generation’ atau Generasi Emas, pekabaran dalam Kebaktian Kebangunan Rohani itu mengambil nats Alkitab dari Mazmur 119:9-10.
Pendeta mengatakan, jika bergaul dengan orang benar, kita dapat cinta kasih dan jalan kebenaran, sebagaimana disebut dalam Mazmur 1:1-6. Harus memilih bergaul dengan orang yang tepat, dan harus punya komunitas yang benar. “Serta membangun hubungan yang benar dan dapat menjauhkan dari jalan yang salah,” katanya.
Usai Firman TUHAN, pemahaman bahaya atau risiko penyalahgunaan narkoba disampaikan dokter Jenny Meiliana yang sehari-hari bertugas di RSUD Harapan Insan Sendawar. Materi kemudian dilengkapi Mieke Tumondo, dan Brigadir Kepala Sujatmiko dari Satresnarkoba Polres Kubar. Generasi muda diajak menjauhi narkoba, dan melaporkan jika melihat tindak pidana penyalahgunaan narkoba di mana saja.
Dokter Jenny mengatakan, narkoba sudah menjadi momok menakutkan bagi masyarakat. Penyalahgunaan narkoba bisa membahayakan keluarga, masyarakat dan masa depan bangsa. Narkoba dapat merusak kesehatan manusia secara fisik, emosi, maupun prilaku pemakainya. “Saat ini penguna narkoba didominasi kaum remaja. Bisa lebih gawat bila para remaja tertular dan menularkan virus HIV AIDS. Bangsa ini akan kehilangan sumber daya manusia,” paparnya.
Menurut Ketua Yabess, Berkat David Sinaga, anak muda akan dapat melihat masa depannya dengan luar biasa. Jika melihat dan memanfaatkan potensi yang ada kemudian menyikapi pada hari ini juga. Untuk membangun suatu generasi bersama bagi pembangunan Kubar dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Dan mulailah hidup yang benar. Harus berani membuat komitmen dari sekarang,” ujarnya.
Mewakili Pemerintah Kabupaten Kubar, Staf Ahli Bupati Kubar Yulius Gun berharap pemuda bisa menjalankan kegiatan yang positif. Meninggalkan dan tidak mengenal narkoba, agar bebas dari bahaya laten narkoba. “Kaum muda harus sadar sebagai generasi penerus bangsa. Ingatlah narkoba itu merusak diri dan juga merusak masa depan kalian,” katanya.
“Perlu komitmen pemuda generasi emas dalam membangun Kubar menjadi lebih baik. Para pembina pemuda gereja di Kubar, untuk mewujudkan kepedulian dan jangan berhenti sampai di sini,” imbuh mantan Kepala Dinas Perhubungan Kubar ini. #Lilis Sari
