Tuntut Pelayanan Yang Berkualitas dan Profesional

BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM
Pelayanan umum yang dijalankan aparatur negara dalam birokrasi, diakui belum maksimal oleh Bupati Kutai Barat, Fransiskus Xaverius Yapan. Ketidakpuasan masyarakat terkait aturan birokrasi menjadi tanda perlunya peningkatan kualitas layanan publik. Agar pemerintahan berjalan sebagaimana diharapkan rakyat.
“Kondisi ini (belum maksimalnya pelayanan publik) tidak boleh dibiarkan. Karena masyarakat kita semakin berpendidikan, kritis dan cerdas,” ujar Yapan, saat membuka Pelatihan Revolusi Mental Untuk Pelayanan Publik Angkatan IX di Pusat Kajian Pendidikan dan Pelatihan Lembaga Administrasi Negara, Selasa 3/4/2018.
Pada pertemuan di Ruang Rapat BP3D Lantai II Kantor BP3D Kubar itu, bupati mengakui peningkatan pelayanan umum harus dilaksanakan. Berdasarkan instruksi Presiden tentang revolusi mental, yang dapat menghasilkan pola pikir dan pola kerja, serta etos kerja yang berkomitmen. Dan harus dimiliki seluruh aparatur sipil negara atau ASN. “Saya sebagai Bupati Kubar mengajak seluruh ASN Kubar untuk berkarya,” ujar Yapan.

Dengan Narasumber Kepala PKP2A Provinsi Kalimantan Timur, Mariman Darto, bupati berharap banyak hal dapat dipelajari ASN di Kubar. Dengan adanya revolusi mental, ASN diharap dapat memberikan pelayanan publik yang berkualitas kepada masyarakat.
“Semoga ASN Kubar dapat memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan profesional. Dan mewujudkan Kabupaten Kubar yang Hari Esok lebih baik Daripada Hari Ini,” kata Yapan.
Dihadiri sekitar 50 orang, tampak Sekretaris Kabupaten Kubar Yacob Tullur, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Burhanudin, dan Kepala Dinas Perhubungan, Rakhmat. Sedangkan dari PKP2N LAN Kaltim, juga dihadiri Siti Zakiah selaku Kepala Bidang Inovasi dan Mustari Kurniawati yang menjabat Kepala Sub Bidang Umum dan SDM. #Kelvin Nurdin