Belum di Ketahui Motif Pembunuhan dan Pembakaran Mess PT. SAU Mahakam Ulu

436 views

Polisi Masih Lakukan Penyelidikan dan Pendalaman Atas Peristiwa Berdarah Ini

Personil Polres Mahulu Saat Evakuasi Korban dan Olah TKP. ( Polres Mahulu )

UJOH BILANG -KABARKUBAR.COM

Belum diketahui pasti motif peristiwa pembunuhan  dan pengerusakan serta  pembakaran Mess  Karyawan PT. Setia Agro Utama ( SAU) yang terjadi Jumat tanggal 13 Oktober 2023 Pukul 19.45 wita, beralamat di Karangan seratus Kampung Long melaham Kecamatan Long Bagun Kabupaten  Mahakam ulu.

Kapolres Mahakam Ulu, AKBP Anthony Rybok mengatakan pihaknya menerima laporan dari masyarakat ada seorang pekerja karyawan sawit PT.SAU melakukan diduga penganiayaan terhadap istri dan tetangga serta membakar Mess Karyawan perusahaan sawit.

Berdasarkan Laporan tersebut Kapolres Mahakam Ulu AKBP Anthony Rybok memimpin langsung anggotanya guna mengendalikan situasi dan mengamankan pelaku serta melakukan olah Tempat Kejadian Perkara ( TKP)

Setiba di Lokasi 55 personel Polres Mahakam Ulu melakukan penyisiran lokasi mencari pelaku,serta melakukan olah TKP.

“Dari hasil olah TKP dan Pengumpulan Bahan Keterangan ( Pulbaket ) terhadap saksi-saksi diketahui  Mess Karyawan yang terbakar sebanyak 10 Pintu berdempetan yang dihuni sebanyak 31 jiwa,” terang AKBP Anthony Rybok kepada Kabarkubar.com, Sabtu 14 Oktober 2023.

Ditambahkannya Hasil olah TKP ditemukan dua jasad terbakar dalam mess dan  satu jasad didepan mess dalam keadaan luka tusuk diperut dan tangan.

Selanjutnya personel Polres Mahulu melakukan pengecekan fisik dan keberadaan penghuni mess karyawan yang terbakar ditemukan hanya ada 28 jiwa yang masih hidup, namun satu orang mengalami luka tebas ditangan diduga akibat penganiayaan oleh pelaku dan dilarikan ke Puskesmas Kampung Memahak Besar untuk mendapatkan perawatan medis.

Tiga penghuni mess yang terbakar  tidak ditemukan atas nama Wido, Laki-laki, Timor, Karyawan PT.SAU 1. Anita Babo, Perempuan,Timor, Jasinto Beremau, Timor, Laki-laki,Pemanen Kebun ( Pelaku penganiayaan)

Berdasarkan pemeriksaan sementara jasad pertama diduga merupakan Istri Pelaku karena posisi jasad korban masih berada dilokasi rumah ( mess) pelaku pada saat terjadi keributan,

Sedangkan jasad  kedua yang berada didepan mess masih bisa di Identifikasi atas nama Wido, kemudian jasad ketiga (MR.X) diduga sebagai pelaku sebab disamping Jasad yang terbakar ditemukan Dodos yang belum sempurna terbakar.

Ketiga jasad yang ditemukan di TKP oleh Petugas dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Gerbang Sehat Mahulu. ( Polres Mahulu )

Adapun kronologis kejadian berdasarkan keterangan saksi Bento menyampaikan bahwa pada pukul 19.30 wita saksi mendengar teriakan dari seorang wanita ribut-ribut di mess Jasinto ( pelaku) sehingga penghuni mess keluar untuk melihat apa yang terjadi.

Pada saat saksi diluar tiba-tiba pelaku membawa parang dan dodos ( Alat memanen buah sawit saat pohon masih rendah )mengamuk dan mengejar para penghuni mess dengan membabi buta sehingga para penghuni mess berlarian menyelamatkan diri keluar dari areal mess.

Tak selang berapa lama kemudian setelah melarikan diri dari kejauhan saksi melihat kobaran api dari arah mess karyawan tersebut.

“Kami Personel Polres Mahakam Ulu masih melakukan penyisiran disekitar TKP maupun di perkampungan warga untuk mengantisipasi jika mayat MR X bukan Pelaku, dan terkait motif masih kami dalami, ” pungkas AKBP Anthony Rybok.

Akibat peristiwa berdarah ini tiga korban meninggal dunia dan satu korban luka -luka.# Kornelius 

 

Komentar

comments