Imbas Kemarau, Kebun Karet di Linggang Mapan Terbakar

21 views

Diduga Api Menjalar Dari Pembakaran Lahan Untuk Ladang

3008_Kebun Karet di Linggang Mapan terbakar (2)
TUTUKNG: Warga Kampung Linggang Mapan Kecamatan Linggang Bigung, berupaya memadamkan api yang membakar perkebunan karet milik warga, Minggu (30/8/2015) siang tadi. M IMRAN/KabarKubar.com

LINGGANG BIGUNG – Lebih dari satu hektar kebun karet terbakar di Kampung Linggang Mapang Kecamatan Linggang Bigung, Minggu (30/8/2015) sekita jam 1 siang tadi. Terbakarnya sekitar 500 pohon karet di kawasan Jalan Senkereaq Ingkih itu diduga akibat pembakaran lahan untuk perkebunan sayur oleh warga sekitar.

Pemilik kebun karet, Budi (40) warga RT I Linggang Mapan, tidak hanya lahannya yang ludes terbakar. “Lagi istirahat siang, api tiba-tiba menyela di tumpukan rumput sisa tebasan di kebun saya. Sekitar lima menit api meluas dan terus menjalar ke perkebunan milik warga yang ada di pinggir kebun saya,” katanya.

Budi mengakui ia tidak sengaja melakukan pembakaran. Meskipun pagi sekira pukul 08.00 wita, ia mengumpulkan sisa-sisa rumput yang sudah mengering hasil tebasannya di lahan yang ia sewa tidak jauh dari kediamannya. “Gambut yang sudah mengering ditumpuk menjadi satu tempat, tiba-tiba terbakar. Padahal saya tidak melakukan pembakaran,” sanggahnya.

Besarnya kobaran api, kata salah seorang warga yang enggan disebut namanya, hampir saja menyambar rumah masyarakat yang dekat dengan lokasi kebun karet terbakar. Warga berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, sehingga tidak sempat merembet ke rumah. “Api baru bisa dikuasai setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Kubar diturunkan ke lokasi kejadian,” katanya.

Kebakaran di Linggang Mapan, menghanguskan lebih dari satu hektar kebun karet warga yang sudah produksi berpuluh tahun. Penyebab kebakaran belum bisa dipastikan. Namun warga sekitar menyebut api terlihat pertama merambat dari perkebunan sayur milik Budi. Kerugian ditaksir mencapai Rp 500 juta.  #M Imran

Komentar

comments