Seluruh OPD Diminta Ikut Kampanye Pencegahan Filariasis
BARONG TONGKOK – KABARKUBAR.COM
Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Kesehatan, berupaya mengeliminasi Filariasis atau Penyakit Kaki Gajah. Salah satunya dengan membagikan Obat Filariasis Massal sekitar 4.000 paket. Hal itu sejalan dengan penetapan Eliminasi Filariasis Sedunia di tahun 2020 oleh World Health Organization atau WHO.
Pembagian obat tersebut dilakukan di Lapangan Apel Kantor Bupati Kubar, Senin 14/10/2019 pagi. Dalam acara bertajuk ‘Kutai Barat Eliminasi Filariasis 2019’ melalui Gerakan Masyarakat Perduli Filariasis (Raka Periasku).
Kepala Dinas Kesehatan Kubar, dr Ritawati Sinaga menjelaskan, Penyakit Kaki Gajah dapat ditularkan melalui berbagai macam nyamuk. Maka setiap orang akan mudah tertular dan penyakit ini dapat mengakibatkan kecacatan seumur hidup. Oleh sebab itu, Dinas Kesehatan mengambil kesempatan dalam Apel Gabungan Organisasi Perangkat Daerah Pemkab Kubar. Mengajak seluruh peserta Apel agar bersama-sama minum obat pencegahan filariasis.
Ditambahkannya, periode terakhir penetapan Eliminasi Filariasis Sedunia oleh WHO adalah tahun 2019 sampai 2020. Artinya Kubar mendapat kesempatan hanya dua tahun ini. Oleh karena itu, Diskes Kubar mengimbau seluruh OPD membantu mengampanyekannya ke seluruh Kubar.
“Setiap penduduk berusia dua sampai 70 tahun diwajibkan mengomsumsi obat Filariasis. Kecuali yang tertunda, yaitu anak usia di bawah dua tahun, Ibu Hamil, Lansia, Sakit Berat, dan Epilepsi,” kata Ritawati Sinaga.
Bupati Kutai Barat melalui Assisten II Setkab Kubar, Ayonius mengatakan, agar seluruh Aparatur Sipil Negara menjaga kesehatan. Serta selalu mengutamakan gerakan masyarakat sehat dengan mengubah pola hidup yang lebih bersih. “Agar terhindar dari penyakit khususnya penyakit kaki gajah yang ditularkan oleh nyamuk,” ungkapnya selaku Pembina Upacara. #Lilis Sari
